Fraksi Nasdem Soroti Penyusunan Raperda Lombok Timur Yang Terkesan Terburu-buru
![]() |
| Lalu Muhammad Ali Juru bicara partai Nasdem DPRD Kabupaten Lombok Timur |
Nusrapost.com --
Fraksi Partai Nasdem DPRD
Kabupaten Lombok Timur menyampaikan sejumlah catatan kritis terhadap proses
penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) oleh Pemerintah Daerah Lombok
Timur. Salah satunya mengenai Raperda yang terkesan terburu-buru.
Juru bicara Fraksi Nasdem, Lalu Muhammad Ali dalam
penyampaiannya, mengatakan bahwa, dalam menyusun Raperda, pemerintah daerah
harus memenuhi prosedur yang berlaku. Semestinya mendahulukan RPJMD dari pada
percepatan sehingga pemerintah daerah terkesan terburu-buru dalam menyusun Raperda.
Padahal Raperda harus disusun dengan sebaik mungkin dengan penuh transparansi
dan akuntabel.
“Penyusunan Raperda tahun ini belum memenuhi tahapan Raperda, karena belum
diadakannya uji coba publik dan harmonisasi Kemenkumham serta tidak
dilibatkannya alat kelengkapan badan DPRD. Juga tidak adanya penjelasan secara
detail tentang besaran anggaran pembiayaan tiap tahunnya. Kalau penyusunan Raperda
seperti ini maka akan memunculkan banyak polemik,”Kata Muhammad Ali.
Selain hal itu, dalam penyusunan Raperda lanjut anggota DPRD yang terpilih dari dapil III itu, Pemerintah daerah harus mengedepankan asas pembangunan yang adil dan merata untuk masyarakat Lombok Timur.
"Jangan sampai adil, sejahtera
merata religius hanya sekedar nyanyian merdu yang terdengar di telinga
masyarakat namun tidak pernah terealisasi,"paparnya.
Dan tentunya lanjut Ali, pembangunan tidak hanya membangun atau memperbaiki jalan lingkup
kabupaten saja tetapi juga harus memperhatikan jalan-jalan di pedesaan dan jalan
lingkungan. Terutama Jalan lingkungan Kelurahan di kota yang tidak mempunyai
anggaran khusus, yang seringkali menjadi keluhan masyarakat karena banyak sekali aspirasi, tidak dapat terealisasikan dan terkesan terlupakan.
“Kami dari Fraksi Partai Nasdem memandang perlu jalan ini menjadi skala
prioritas untuk pemerintah daerah kerjakan,”katanya.
Meski demikian, Fraksi Nasdem tetap mendukung rencana pembangunan Gedung
Wanita sebagaimana juga disepakati oleh fraksi-fraksi lainnya di DPRD Lombok
Timur. Namun, dukungan tersebut tetap disertai dengan harapan bahwa setiap
rencana pembangunan harus dirancang dengan matang, transparan, dan akuntabel.
“Prinsip patai Nasdem mendukung Pembangunan Gedung Wanita
sebagaimana fraksi-fraksi yang lain,”tutupnya. (*)

Post a Comment