Angka Kemiskinan di Lotim Turun Spektakuler
LOMBOK TIMUR Nusrapost - Sesuai rilis yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) Lombok Timur dalam satu dekade terakhir atau 10 tahun terakhir angka kemiskinan di bumi patuh karya relatif mengalami penurunan yakni pada posisi 0,91 persen. Namun hal tersebut tidak lepas dari upaya UPTPK yang terus konsisten melakukan perbaikan terhadap data tersebut. Sabtu (12/12)
Menanggapi hal itu, Kepala Unit Pelayanan Terpadu Penanggulangan Kemiskinan (UPTPK) yang sekaligus Kepala Bidang Penangang Fakir Miskin Dinas Sosial Lombok Timur Saefudin Zuhri mengatakan, keberadaan lembaga baru UPTPK dinilainya efektif dalam melakukan pendataan, Sebab sebagai lembaga koordinasi penghubung tentang persoalan kemiskinan dan satu satunya di NTB. Tentunya hal demikian merupakan bentuk keseriusan pemerintah daerah dalam mengatasi kemiskinan.
"Angka kemiskinan tahun 2019 mencapai 16,25 persen sedangkan pada tahun 2020 saat ini menjadi 15,24 persen. Artinya ada penurunan sekitar 0,91 persen,"sebutnya.
Adapun salah satu cara dalam mencegah kenaikan tersebut adalah dengan terus memperbaiki data penerima bantuan sosial agar tepat sasaran, termasuk program PKH dan BPNT. Perbaikan tersebut kini di mulai dari perbaikan data DTKS di masing-masing desa dengan mengeluarkan masyarakat penerima yang sudah masuk kategori sejahtera.
Saefudin menilai penurunan angka kemiskinan tersebut tentunya disebabkan dengan adanya kerja berkesinambungan oleh semua unsur dan juga dampak dari adanya bansos pangan baik itu PKH, BPNT dan lainnya.
"Ini adalah apresiasi terhadap pemerintahan SUKMA yang hasil kerja keras serta keseriusan dalam mengentaskan kemiskinan di Lombok Timur sedikit demi sedikit dapat ditekan," tutupnya. (np)
Post a Comment