Lantik Kepala Pasar Bupati Lotim Ingatkan Agar Mengemban Amanah Dengan Baik
Nusrapost.com -- Bupati Lombok Timur H.
Haerul Warisin mengingatkan 34 kepala pasar yang ada di Lombok Timur untuk
mengemban amanah dengan baik. Amanah yang diberikan pemda adalah untuk membantu
mengamankan kebijakan pemda khususnya di bidang retribusi pasar. Hal tersebut
diingatkan usai melantik 34 kepala pasar pada Kamis (10/4) di Pendopo Bupati.
Bupati juga mengingatkan bahwa pemda akan
mengevaluasi kinerja masing-masing kepala pasar pada tiga bulan pertama dan
memperpanjang masa jabatan setiap satu tahun, sesuai kinerja, “Anda (SKnya)
cuma satu tahun, dan percobaan anda tiga bulan,” terangnya.
Terkait kinerja, salah satunya didasarkan
pada jumlah retribusi yang berhasil dikumpulkan. Jumlahnya menurut Bupati tidak
boleh di bawah hasil pelaksana tugas (plt.) kepala pasar yang telah bertugas
selama kurang lebih 15 bulan.
Ia menekankan agar para kepala pasar
rajin, semangat bekerja, dan amanah, “Saya mencari orang yang rajin, mau
bekerja, semangat, dan amanah. Karena itu mulailah bekerja dengan baik,”
pesannya.
Para kepala pasar yang dilantik bertugas
di 34 pasar yang ada di Lombok Timur yaitu 24 Pasar tipe A dan 10 pasar tipe B.
Sebelum melantik kepala pasar, pada
kesempatan yang sama Bupati mengukuhkan staf khusus Bupati yang terdiri dari
staf khusus bidang ketenagakerjaan yang dijabat Arsa Ali Umar, S.Pd., staf
khusus Bidang Pariwisata Akhmad Roji, S.E., Staf khusus Bidang Energi Sumber
Daya Mineral dan Pendidikan Lalu suandi, S. Sos., Staf Khusus Bidang Pertanian
H. Badarudin, S.P., Staf Khusus Bidang Pemerintahan Desa Lalu Irwandi
Skarnigrat, S.Pd., Staf Khusus Bidang Komunikasi dan Informasi Ilham Arseno,
Staf Khusus Bidang Kesehatan Suprayitno, SKM, dan Staf Khusus Bidang Investasi
yang dipercayakan pada Zamroni.
Staf
khusus tersebut dijelaskan Bupati sesuai dengan kebutuhan untuk membantu Bupati
merumuskan kebijakan, pengambilan keputusan dan pemecahan masalah dalam
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah sesuai bidang
masing-masing. Ia meminta staf khusus ini dapat berkoordinasi dan bersinergi
dengan pimpinan OPD terkait, “…Kepala OPD bisa mengetahui staf khusus ini sudah
memiliki bidang masing-masing, sehingga dapat bermanfaat untuk berkolaborasi,
saling bertukar infomasi,” jelas Bupati, “sebab kami yakin apa yang tidak ada
di pikiran kita sudah ada dipikiran para staf khusus dan pengalamannya,”
tambahnya kemudian. Bahkan Bupati menyampaikan sekelumit informasi keberhasilan
staf khusus tersebut.
Post a Comment