Wujudkan Pemilu Damai 2024, Panwascam Pringgasela Gelar Koordinasi Dengan Forkopimcam, Partai Politik, & Kepala Desa Se-Kecamatan Pringgasela

Wujudkan Pemilu Damai 2024, Panwascam Pringgasela Gelar Koordinasi Dengan Forkopimcam, Partai Politik, & Kepala Desa Se-Kecamatan Pringgasela


Lombok Timur Nusrapost.com --Kegiatan ini sebagai  upaya dalam mewujudkan Pemilu Damai Tahun 2024 mendatang. Ini bagian dari upaya menguatkan koordinasi antar lembaga. Lembaga Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam) Pringgasela Kabupaten Lombok Timur menggelar Silaturrahmi dan rapat koordinasi dengan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), unsur Partai Politik serta Kepala Desa diwilayah Kecamatan tersebut.  Adapun acara itu berlangsung di Aula Sekretariat Panwascam Pringgasela yang dihadiri oleh 43 tamu undangan Selasa (26/09/2023) kemarin.

Ketua Panwascam Pringgasela Haliliah.M.Pd mengatakan, kegiatan yang digagasnya adalah salah satu bentuk keseriusan dari pihaknya untuk menggawal pesta Demokrasi yang aman dan damai pada pemilihan umum tahun 2024 mendatang.

“Ini kami lakukan karena melihat situasi diwilayah Pringgasela, yang semakin hari semakin terlihat tidak kondusif dengan munculnya banyak, alat peraga sosialiasai (APS) dari peserta pemilu yang mulai bertebaran tidak beraturan. Sehingga moment ini pula kami terus memberikan pemahaman tentang itu,”Ungkapnya.

Selain membeberkan tentang kondusifitas wilayah, Perempuan yang akrab disapa Lili itu juga memberikan pemahaman mengenai peran fungsinya dalam mengawal pemilu 2024. Yang mana, untuk menghindari terjadinya pelanggaran yang bisa berujung pidana, pihaknya akan terus turun melakukan langkah pencegahan kesemua pihak terkait, baik berupa sosilaisai dimasing-masing Desa dan lainnya.

“Langkah pencegahan ini penting kita lakukan, sebelum kita melakukan penindakan,”ujarnya.

Camat Pringgasela Moh.Zulfan S.Pd dalam penyampaikannya menyebutkan, pemilihan umum 2024 tinggal beberapa bulan lagi, Oleh karena hal itu, koordinasi dan silaturrahmi dengan setiap pemangku kebijakan ditingkat bawah penting diadakan guna mensukseskan Pemilu 2024, untuk kepentingan keamanan dan kelancaran pemilu yang berintegritas.

"Kami bersama Forkopimcam Pringgasela siap mengawal Pemilu 2024 di wilayah Peringgasela. Kita harus tetap berkolaborasi dan terus bersilaturrahmi,"ungkapnya

Kapolsek Pringgasela melalui Kanit Sabahara Polsek Pringgasela mengatakan, bahwa pihaknya akan terus bersinergi dengan jajaran penyelengara pemilu sebab pihaknya memiliki tugas dalam tetap menjaga Harkamtibmas.

"Kerjasama dengan semua sangat penting untuk mendukung situasi kamtibmas di wilayah Pringgasela ini,"tukasnya.

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Kabupaten Lotim Khasmayadi, M.Pd dalam materinya, membeberkan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan pemilu 2024, seperti yang banyak dilihat sekarang ini yakni bentuk Alat Peraga Sosialisasi (APS) yang menyerupai Alat Peraga Kampanye (APK).

"Saat ini APS yang terpasang, bukan termasuk APK yang di lindungi oleh Undang-Undang Pemilu. Secara Aturan Bawaslu tidak bisa menertibkan APS tersebut karena belum termasuk APK namun hukum lain seperti Perda dapat melakukan penertiban dengan menggunakan Pol PP,"terangnya.

Selain memaparkan tentang APK dan APS, Kasmayadi  juga mengingatkan para penyelenggara negara seperti TNI, POLRI, ASN, Kepala Desa, BPD, Perangkat Desa. Agar sama-sama menjaga netralitas dengan tidak melakukan tindakan politik praktis.

"Kami mengingatkan agar TNI, POLRI, ASN, Kepala Desa, BPD, Perangkat Desa untuk sama-sama menjaga netralitas,"katanya.

Sedangkan Salah seorang anggota Bawaslu Kabupaten Lotim Jumaidi, SH mengingatkan, beberapa larang bagi Kepala Desa, ASN dan unsur lain agar tidak mengambil keputusan yang dapat menguntungkan diri sendiri sebagaimana dimaksud dalam pasal  282 dan  283 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Kordiv PP tersebut memaparkan  pelanggaran berasal dari temuan dan laporan.

"Kami pada tahap ini akan tetap melakukan langkah pencegahan agar tidak terjadinya pelanggaran pemilu,"tutupnya (np)

Tags

Post a Comment