Gandeng Baznas Provinsi NTB, Baznas Lotim Akan Salurkan 40 Mahyani Untuk Mustahik

Gandeng Baznas Provinsi NTB, Baznas Lotim Akan Salurkan 40 Mahyani Untuk Mustahik

Abdul Hayyi Sekretaris Baznas Kabupaten Lombok Timur

Lombok Timur nusrapost.com -- Dalam menyalurkan program unggulannya, Badan Amil Zakat (Baznas) Provinsi NTB, menggandeng Badan Amil Zakat Kabupaten Lombok Timur untuk menyalurkan sebanyak 40 unit Rumah Layak Huni (Mahyani) pada Mustahik (Golongan orang yang berhak menerima zakat).

Sekretaris Baznas Kabupaten Lombok Timur Abdul Hayyi menjelaskan, Program ini namanya Mahyani (Bantuan Bangunan Rumah Layak Huni), Kerja sama antara Baznas Provinsi NTB dengan Baznas Kabupaten Lombok Timur. Yang mana program ini termasuk program unggulan Baznas Provinsi NTB yang telah berjalan kurang dari 5 tahun terakhir ini.

Dalam program tersebut, pada awalnya, Basis data yang dipakai adalah data dari Bapedda dan Dinas perkim, dan untuk tahun 2021 kemarin program ini langsung diserahkan ke Dinas Perkim dan Bappeda untuk pelaksanaannya.

"Sekarang tahun 2022 ini, untuk teknik pelaksanaannya diserahkan kepada Baznas Kabupaten Lombok Timur,"Jelas pria yang akrab disapa Hayyi itu Senin (14/11/2022).

Di tahun 2022 ini, lanjut Hayyi, ada tiga desa yang menjadi sasaran penerima, yakni Desa Jenggik Kecamatan Terara sejumlah 14 unit. Desa Rensing Kecamatan Sakra Barat sejumlah 13 unit dan Desa Gereneng Kecamatan Sakra Timur berjumlah 13 unit sehingga jumlah totalnya 40 unit. 

Basis data awal yang diterima sebelumnya dari dinas Perkim, jumlah rumah yang diajukan sekitar 100 unit namun setelah dilakukan verifikasi secara berlapis mulai dari tingkat desa yang melakukan sortir data, yang dilanjutkan sortir data dari Baznas Kabupaten. Kemudian kemarin terakhir, Baznas Provinsi didampingi Baznas Kabupaten kembali turun melakukan validasi lagi.

"Alhamdulillah proses validasi data itu sudah selesai dan sekarang kita menunggu SK dan pencairan dana dari Baznas Provinsi NTB,"jelasnya.

Setelah itu, lanjut Hayyi, Baru kemudian pihaknya dari kabupaten akan menindak lanjutinya berupa sosialisasi tentang teknis pelaksanaan kepada para penerima di tiga desa tersebut. 

"Yang dapat ini sesuai hasil verifikasi, yang kita ambil hanya 40 unit dan memang betul-betul paling layak menerima serta yang siap berswadaya dalam pembangunannya,"ungkapnya.

Dalam bantuan tersebut, nantinya para Mustahik akan menerima sekitar 18 juta yang akan dikhususkan untuk bahan material dan penerima tidak akan diberikan dalam bentuk uang tunai. 

Dari itu, dalam hal swadaya ini, pihaknya berharap pada penerima agar menyiapkan swadaya dari masyarakat agar bagaimana caranya dengan anggaran ini, pembangunan rumah tersebut layak ditempati.

"Kita harapkan nantinya untuk swadayanya terutama saat pengerjaan apakah bentuknya Gotong royong ataukah ada dana dari pihak lain baik dari penerima atau dari pemerintah desa. Jadi posisi dana yang dari Baznas ini lebih pada stimulus,"tutupnya (np-NH)


Tags

Post a Comment