Mori Hanafi Jadi Calon Tunggal Ketua KONI NTB

Mori Hanafi Jadi Calon Tunggal Ketua KONI NTB

 

Fhoto ist : H Mori Hanafi bersama tim Pendukungnya mengembalikan berkas pendaftaran beserta syaratnya di Sekertariat KONI NTB.


MATARAM Nusrapost.com -- Dari enam bakal calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB yang mengambil berkas, Sabtu (19/2) lalu. Rupanya hanya sosok H Mori Hanafi yang serius dan mengembalikan berkas pendaftarannya pada Selasa (22/2). 


Sebelumnya ada riuh-riuh Wagub NTB Hj. Sitti Rohmi Djalillah yang di calonkan dan didukung oleh Pengprov Cabor yang berada di pemerintahan. Namun sampai hari dan jam penutupan pendaftaran, berkas pendaftaran dari Wagub NTB tidak ada yang mengembalikan. Termasuk bakal calon yang lainnya juga tidak ada yang kembalikan berkas.


"Ya cuma satu aja yang kembalikan berkas. Kami Terima cuma Pak Mori dan timnya yang kembalikan berkas beserta sejumlah syaratnya," Beber Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Musorprov KONI NTB, H Mufti Murad, Selasa (22/2). 


Dikatakannya, sesuai aturan yang sudah dibuat sebelumnya, bahwa batas pengembalian berkas pendaftaran memang jatuh pada pukul 16.00 wita, selasa (22/2). Hingga batas yang sudah ditentukan tersebut, selain balon Mori Hanafi bersama Tim belum ada lagi yang mengembalikan berkas pendaftarannya. 


Dengan demikian, pihaknya di TPP Musorprov KONI NTB memutuskan hanya satu bakal calon yang sah sebagai calon Ketua KONI NTB periode 2022-2026. Adapun untuk syarat dukungan, pihaknya sudah mempertegas calon harus membawa dan melampirkan minimal 30 persen atau 20 hak suara beserta uang pendaftaran sebesar Rp 100 juta. "Sejumlah syarat yang kita tentukan itu nanti kita periksa lagi," Lanjutnya. 


Dijelaskannya juga, pihaknya mempunyai waktu selama satu hari untuk melakukan verifikasi dan validasi berkas calon. Artinya, jika berkas calon masih belum lengkap, pihaknya akan mengkonfirmasi pihak calon untuk segera melengkapinya dengan batas waktu pada Kamis (24/2) mendatang. 


Kaitannya dengan berpeluang atau tidaknya Mori Hanafi dipilih secara aklamasi, pihaknya tidak bisa memastikan. Karena proses itu akan diputuskan oleh voter di acara Musorprov KONI NTB yang berlangsung Jumat (25/2) mendatang. "Kalau soal aklamasi atau tidak, bukan kita yang putuskan. Tapi para peserta Musorprov atau voter yang hadir," Tambahnya. 


Sementara itu, Calon Ketua KONI NTB H Mori Hanafi mengatakan, Meskipun saat ini ia sedang memimpin Asprov PSSI NTB. Namun dukungan dari arus bawah ini sangat kuat. Sehingga keadaan ini yang memotivasinya untuk tetap mencalonkan diri sebagai Ketua KONI NTB. Dan terbukti, sampai menjelang hari terakhir pendaftaran, dukungan pemilik hak suara yang mendukungnya berjumlah sebanyak 42 Pengprov Cabor dan KONI Kabupaten/Kota.


Jumlah dukungan ini sudah melebihi dari syarat yang sudah ditentukan panitia Tim Penjaringan dan Penyaringan. Karena jika dipersentasekan, maka jumlah itu sudah mencapai 70 persen suara voter yang dikantongi Mori Hanafi. 


"Alhamdulillah, dukungan untuk kita bertambah terus. Sampai hari terakhir ada 42 yang bulat dukungannya," Katanya. 


Diketahui, anggota KONI NTB yang memiliki hak suara berjumlah 65 Cabor dan KONI Kabupaten/Kota. Namun ada 59 anggota yang aktif dan SKnya sudah diperbaharui. Sehingga dari 42 dukungan itu, Mori sudah menggenggam dukungan penuh untuk meloloskannya melanggeng menjadi Nakhoda baru KONI NTB 2022-2026. 


"Kalau saya terpilih nanti, kami harap semua cabor dan KONI Kab/Kota harus tetap membantu saya untuk memajukan prestasi olahraga NTB kedepan," Harapnya (np) 

Tags

Post a Comment