KKN Unram Di Desa Bukit Tinggi Lobar, Konsen Bekali Masyarakat Budidaya & Pengolahan Jamur Tiram

KKN Unram Di Desa Bukit Tinggi Lobar, Konsen Bekali Masyarakat Budidaya & Pengolahan Jamur Tiram

Photo : Mahasiswa KKN Unram saat pelepasan 


LOMBOK BARAT NTB Nusrapost.com -- Beberapa waktu lalu Universitas Mataram (Unram) melepas ribuan mahasiswanya guna melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik periode Juni s.d Agustus 2021 Tahun Akademik 2020/2021. Pelepasan tersebut dilakukan secara virtual melalui Zoom Meeting dan Kanal Youtube Official LPPM Unram, pada Senin (21/6).


Dalam kesempatan itu, Rektor Universitas Mataram Prof. Dr. Lalu Husni SH, M.Hum menerangkan, Bahwa Kuliah Kerja Nyata yang dilakukan Mahasiwanya adalah bentuk pendidikan di luar kampus sekaligus sebagai kegiatan pengabdian Mahasiswa kepada masyarakat secara langsung. Walau ditengah pandemi Corona Virus Desearse (Covid-19), akan tetap dilaksanakan tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.


"Dalam KKN tematik periode Juli 2021 ini mengambil tema "Pengembangan potensi ekowisata berbasis agribisnis jamur tiram skala rumah tangga. Dimana setiap Kelompok KKN beranggotakan 13 orang,"Jelasnya.


Sementara itu, kelompok yang diketuai oleh Doni Dharma Aryatmaja dengan dosen pendamping Ir. Chandra Ayu, M.Si. dengan lokasi KKN tematik di Desa Bukit Tinggi Kecamatan Gunung Sari Kabupaten Lombok Barat. Langsung bergerak dengan mengikuti perintah dengan memberikan pelatihan Budidaya Jamur Tiram secara gratis kepada masyarakat desa tempatnya dilepas.

Photo : Kegiatan Sosialisasi tentang Budidaya Jamur Tiram

"Banyak masyarakat Desa Bukit Tinggi mendapatkan pelatihan dari kami KKN secara gratis, tapi ada 10 hingga 20 orang yang mendapat pembinaaan mengenai cara Budidaya dan pengolahan jamur tiram,"jelas Doni selaku ketua kelompok.


Ia menyebutkan, KKN tematik di desa ini dimulai sejak 21 Juni 2021 hingga 5 Agustus 2021. dimana saat penerimaan, seluruh masyarakat bukit tinggi menyambutnya dengan antusias terutama program KKN yang ditawarkan, mereka sadar bahwa daerah bukit tinggi yang bersuhu dingin dan lembab cocok untuk dijadikan tempat budidaya jamur tiram.

Mahasiswa KKN saat membantu kegiatan Posyandu

Disamping itu cara budidaya dan pengolahan yang begitu mudah dan dapat dilakukan oleh masyarakat terutama ibu rumah tangga, karena mereka bisa menjadikan budidaya dan pengolahan jamur tiram ini sebagai usaha rumahan dengan nilai jual yang cukup tinggi.

Hasil olahan Kripik Jamur Tiram yang diberikan pelatihan Pada Masyarakat

"Program ini bisa berdampak positif bagi masyarakat karena di Bukit Tinggi ada lokasi yang pas untuk membudidayakan jamur tiram, sehingga masyarakat terbantu untuk memenuhi kebutuhan ekonomi," ucap Doni (np)

Tags

Post a Comment