3,4 Miliyar DAK Fisik 2022, Digelontorkan Untuk TK Swasta & Negeri Di Lotim
 |
| Pajri, S. Pd Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non formal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Timur |
LOMBOK TIMUR Nusrapost.com -- Salah satu sumber pembiayaan dalam mencapai sasaran pembangunan pendidikan adalah dana alokasi khusus (DAK) fisik. Dana ini di maksudkan agar dapat mendanai kegiatan khusus yang menjadi urusan daerah, dan merupakan prioritas nasional sesuai perwujudan tugas pemerintahan di bidang tertentu.
Oleh karenanya, dari kebijakan tersebut pemerintah pusat menggelontorkan 3,4 Miliyar
Dana Alokasi khusus (DAK) Fisik pada tahun 2022, untuk 29 Taman Kanak-Kanak Negeri dan Swasta yang ada di Kabupten Lombok Timur.
Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non formal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Timur Pajri, S. Pd.,Senin (6/6/2022) menyebutkan, Menu yang didapatkan sekolah dari realisasi DAK Fisik 2022 tersebut beragam yakni berupa rehab ruang kelas, pembangunan ruang kelas baru, rehab Toilet, pembangunan ruang UKS, pasilitas bermain, dan pengadaan APE.
"Untuk rehab ruang kelas, hanya satu yang mendapatkannya yakni TK Negeri Selong,"Katanya.
Selain itu, lanjut Pajri, untuk pembangunan ruang kelas baru di peruntukkan bagi tujuh sekolah, diantaranya TK Negeri Selong sebanyak dua ruang kelas, TK Negeri Pringgabaya satu ruang kelas, TK PGRI Masbagik satu ruang kelas, TK Nusantara indah satu ruang kelas , TK Darma Wanita Suangi satu ruang kelas, TK Tetebatu satu ruang kelas, TK Kalijaga satu ruang kelas dan TK Darul Falah, dengan nilai anggarannya sekitar -+ 1,5 Miliar.
Adapun untuk rehab toilet di berikan pada dua sekolah yakni TK Pembina Selong dan TK Pembina Sukamulia yang nilainya sekitar ratusan juta rupiah. Kemudian yang banyak adalah pembangunan ruang UKS yang jumlah penerimanya delapan sekolah yakni TK Darmawanita Lendang Nangka, TK Darmawanita Labuhan Haji, TK Al-Majidiah NW Kesik, TK Islam Riadul Walidain, TK Pertiwi Terara, TK PGRI 7 Aikmel, TK Pegiat Obel-Obel dan TK Al-Fathir Masbagik yang nilainya Delapan Ratusan juta rupiah.
Sedangkan untuk menu pasilitas bermain ada tiga sekolah yang dapat yakni, TK Pembina Selong, TK Pembina Pringgabaya, dan TK Al-Mujahidin dengan nilai empat ratusan juta rupiah. Selanjutnya, untuk pengadaan APE yakni diberikan untuk 16 sekolah yang masing-masing sekolah mendapatkan 25 juta dan barangnya sudah banyak yang di drop ke sekolah.
"Dalam proses pengerjaannya memakai sistem kontrak dengan melibatkan pihak ketiga. Totalnya sekitar 3,4 Miliyar,"Jelasnya. (np)
Post a Comment