Awal Tahun 2025 Kasus DBD Di Lombok Timur Meningkat

Penulis : nusrapost.com January 09, 2025 0

Budiman Satriadi Kepala Bidang P3KL Dinas Kesehatan Lotim

Nusrapost.com -- Awal tahun 2025 kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Lombok Timur mengkhawatirkan. Dimana Dinas Kesehatan setempat, telah mencatat sebanyak 150 warga terdeteksi suspek DBD sepanjang Januari. Dari jumlah tersebut, 38 orang telah dipastikan positif dan kini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Baca Juga :Kerjasama Dengan UNICEF NTB-NTT, Dikes Lotim Gelar Peningkatan Kapasitas Tata Laksana Pneumonia, Diare, Dan TBC Pada Anak

Kepala Bidang P3KL Dinas Kesehatan Lotim, Budiman Satriadi, mengungkapkan bahwa meningkatnya kasus ini sangat terkait dengan musim hujan yang memicu munculnya tempat perindukan nyamuk Aedes aegypti.

“Dalam tiga bulan terakhir 2024, kasus DBD terus menurun, bahkan hanya 14 kasus pada Desember. Tapi lonjakan suspek di Januari ini cukup mengkhawatirkan,” ujarnya.

Baca Juga :Pererat Hubungan, Kapolres Lombok Timur Ngopi Bareng Bersama Insan Pers

Dinas Kesehatan juga mewaspadai penyakit lain berbasis lingkungan seperti diare dan ISPA yang rawan mewabah di musim penghujan. Sementara itu, upaya preventif seperti Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) terus digencarkan.

Masyarakat diimbau untuk aktif membersihkan lingkungan, terutama dari potensi genangan air di pot bunga, kaleng bekas, dan penampungan air. “Keterlibatan warga menjadi kunci dalam menekan penyebaran DBD,” tambah Budiman.

Baca Juga :Pentingnya Adaptasi & Peningkatan Kompetensi Bagi Anggota Korpri

Tahun lalu, empat kecamatan mencatat kasus DBD tertinggi: Sakra (36 kasus), Labuhan Haji (31 kasus), serta Rarang dan Terara masing-masing 30 kasus.

Dengan langkah cepat dan kolaboratif, Dinkes Lotim berharap tren kenaikan ini bisa segera ditekan agar tak berkembang menjadi wabah yang lebih luas. (*)