PD. Agro Selaparang Minta Pengecernya Tidak Main-Main dalam Pupuk Subsidi
LOMBOK TIMUR NTB Nusrapost.com - Pupuk menjadi kebutuhan yang paling pital bagi kalangan petani di Indonesia. Namun sejak musim hujan tiba, kebutuhan pupuk mulai langka. Buntutnya membuat petani khusunya diwilayah Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat mengeluh Senin (11/1).
Menanggapi persoalan itu, direktur operasional perusahaan daerah PD. Agro Selaparang, Andi Purna Hendri memberikan atensi penuh pada para pengecernya untuk tidak main-main dalam menjual pupuk bersubsidi. Sebab sebagai salah satu badan usaha yang dipercayakan menangani distribusi pupuk subsidi dan nonsubsidi pihaknya harus memperketat pengawasannya pada penyaluran. Hal demikian guna meminimalisir terjadinya konflik di masyarakat.
Dalam rapat yang di gelar di aula PD. Agro selaparang senin (11/1) kemarin, pihaknya menekankan kepada pengecer agar mentaati peraturan yang telah disepakati dengan tidak menjual lebih dari ketentuan yang berlaku.
Sementara, untuk memastikan pengecer tidak melakukan permainan, pihaknya bakal menurunkan pengawas yang disebar beberapa titik yang ditanganinya. Apabila ditemukan pengecernya melakukan praktik yang tidak sesuai ketentuan, pihaknya akan memberikan sangsi berupa surat peringatan terhadap pengecer, namun jika pelanggarannya melebihi batas, akan diberi sangsi sesuai peraturan hukum yang berlaku.
Dia menyebut jenis pelanggaran tersebut bukan saja dalam bentuk kelebihan yang diberikan kepada petani. Namun, menjual pupuk kepada petani yang tidak masuk dalam RDKK pun disebutnya sebagai salah satu bentuk pelanggaran tersebut.
"Saya mempertegas pada semuanya. Jangan main-main, hattapun keluarga dekat yang minta jangan diberikan. Jangankan satu kilo, satu butirpun tidak kami ijinkan. Selain itu, pengecer juga tidak boleh menjual kepada petani yang tidak masuk dalam RDKK," tegasnya.
Ia berharap, para pengecer dibawah kendali perusahaan daerah Agro Selaparang dapat bekerjasama sesuai yang ditentukan. (np)
Post a Comment